Assalamu'alaikum wr wb.
Dari sekian banyak umat, tak satupun diantara mereka yang tidak pernah mendengar kata Cinta. Kata yang mustajab serta mampu mempersatukan keinginan untuk mencapai kebahagiaan. Oleh karena itu cobalah kita bertanya pada diri sendiri. Pernahkan seseorang yang paling dekat dengan anda, sebut saja pacar anda mengucapkan kata cinta didepan anda. Atau sebaliknya, pernahkah anda mengcucapkan kata cinta didepan kekasih anda ?Saya percaya dan yakin tidak banyak orang melakukan ikrar dengan mengucapkan cinta dihadapan anda.
Cinta tidak dapat diartikan suka sama suka, saling membutuhkan, saling mengerti atau saling tertarik. Cinta memerlukan pernyataan yang diucapkan (ikrar) keluar terlahir dari mulut kita.
Perasaan suka sama suka mudah pupus, Perasaan saling membutuhkan mudah lenyap manakala kebutuhan sudah saling terpenuhi. Berapa banyak pasangan, sebut saja suami istri yang bubar karena hilangnya perasaan suka sama suka atau perasaan saling membutuhkan sudah lenyap. Kebanyakan dari mereka karena tidak pernah mengucapkan cinta kepada pasanganya.
Meneruskan perasaan suka sama suka ke pelaminan bukanlah tindakan yang bijak. Karena perasaan suka sama suka memerlukan ruang berupa tempat dan waktu. Padahal yang namanya cinta menembus ruang waktu, bahkan mampu melampaui gerbang kematian. Cinta hanya memerlukan ikrar yang diucapkan Kalau anda alpa belum pernah mengatakan cinta pada kekasih, istri, suami dan anak. Ucapkan cinta sekarang. Dan untuk selanjutnya anda akan merasakan power dari kata cinta yang anda ucapkan.
Dapat kita bayangkan kalau suatu perkawinan hanya di landasi saling mengerti, saling membutuhkan (biologis), karena perasaan cocok, saling tertarik, saling suka sama suka, tanpa membawa ikrar cinta. Maka perkawinan itu tidak lebih, hanya untuk membiayai kebutuhan badaniah. Biaya terbesar atau beban yang paling tinggi dalam kehidupan adalah menanggung biaya untuk memelihara cinta yang pernah diikrarkan. Tidak cukup cinta dibiayai olah perasaan saja. Karena cinta harus dibiayai dengan kecerdasan, pemikiran2, perilaku positip, konsistensi, perasaan kasih, daya dan upaya.
Wassalam
Eyang menggung
Selasa, 19 Agustus 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar